Thursday 28 October 2010

RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Berisi tentang teori berkenaan dengan hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan dan upaya penyelesaiannya. Bila diperlukan ada hipotesa bahwa masalah yang ada dapat diselesaikan dengan sistem/alat yang dibuat.

BAB III METODOLOGI

A.Prosedur Perancangan
Berisi tatacara dan langkah-langkan yang diperlukan untuk mencapai tujuan perancangan yang dilakukan.
Contoh:
Tata cara yang dilakukan untuk mewujudkan senter menggunakan pengisi baterai dengan induksi elektromagnetika mulai darai awal hingga akhir adalah sebagaimana ditunjukan dalam Gambar 3.1.
Gambar 3.1 Prosedur perancangan

B.Analisis Kebutuhan
Berisi tentang hal-hal yang harus ada pada hasil perancangan agar mampu menyelesaikan masalah yang ada sesuai tujuan.

Contoh:
Sesuai penyelesaian masalah yang akan dilakukan, kebutuhan pokok yang harus ada padfa senter tersebut yang hendak dibangun adalah:
1.Senter yang dirancang harus dapat digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama dan dengan intensitas cahaya yang sekiranya memenuhi kebutuhan.
2.Pengisian baterai harus dapat dilaksanakan sewaktu-waktu baik pada saat energi baterai habis atau sekedar untuk menambah cadangan energi.
3.Senter tetap haruis relatif ringan sehingga mudah dibawa dan mudah pula dalam pengisian.

C.Spesifikasi dan Desain
Berisi spesifkasi alat yang dirancang, komponen, peralatan uji yang digunakan dan diagram blok peralatan yang akan dirancang.
Contoh:
Secara umum senter yang dirancang mempunyai spesifikasi sebagai berikut:
•Menggunakan baterai HP
•Lampu yang digunakan adalah LED
•Senter mempunyai ukuran panjang 25 cm dan diameter 4 cm
•Pengisian dapat dilakukan dengan kecepatan kocok 50 kali permenit

Dengan spesifikasi di atas maka komponen-komponen yang dibutuhkan untuk membangun dan menguji senter ini adalah:
•Komponen berupa:
Baterai HP Nokia 3,6 volt 600 mAh
Lampu LED 3,6 volt ... watt
Penyearah, dengan 4 buah diode silikon 1N400
Magnet silinder dengan ukuran panjang ... cm dan diameter ... cm
Kumparan dengan kawat 0,2 mm 2000 lilitan diameter ... cm
Saklar dan casing
•Alat uji yang digunakan untuk menguji adalah:
Voltmeter DC, Ampermeter DC, Luxmeter dan Stopwatch

D.Implementasi dan Verifikasi
Berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan alat serta tahapan-tahapan pengujian yang dilakukan untuk masing-masing blok peralatan yang dirancang.
Contoh:
Setelah jelas spesifikasi dan desain, selanjutnya dilakukan pembuatan dan perakitan masing-masing komponen. Untuk mengetahui apakah masing-masing blok sudah dapat bekerja dengan baik perlu dilakukan verifikasi. Dengan demikian bila ada kesalahan atau kekurangan dapat diperbaiki terlebih dahulu sebelum dirangkai dengan blok yang lain.

E.Validasi
Berisi langkah-langkah yang dilakukan saat pengujian peralatan secara keseluruhan, besaran-besaran yang akan diuji, dan ukuran untuk menilai apakah alat sudah bekerja dengan baik sesuai spesifikasi.
Contoh:
Pada tahap ini dilakukan pengujian senter secara menyeluruh, peliputi pengujian fungsional dan pengujian ketahanan sistem. Pengujian fungsional dilakukan untuk mengetahui bahwa sistem dapat bekerja dengan baik sesuai dengan prinsip kerjanya. Pengujian ketahanan berkaitan dengan kemampuan snter menyimpan energi, kualitas cahaya yang dihasilkan dan juga seberapa lama senter dapat digunakan. Dari validasi ini dapat diketahui kesesuaian hasil perancangan dengan analisis kebutuhan yang diharapkan.

No comments:

Post a Comment